Senin, 13 Agustus 2018

UJIAN KOMPETENSI PRAKTEK SISWA TEKNIK SEPEDA



A.   Pendahuluan
Sekolah menengah kejuruan (SMK) merupakan pendidikan pada  jenjang menengah yang mengutamakan pengembangan keterampilan siswa. Keterampilan yang dimiliki merupakan hasil dari pembelajaran di sekolah maupun di industri
Dunia industri berperan penting dalam proses pembelajaran di SMK, yaitu dengan bekerjasama dalam pelaksanaan praktik industri. Praktik industri bagi siswa SMK merupakan ajang menerapkan ilmu yang pernah diperoleh di bangku sekolah. Siswa juga akan mendapatkan ilmu baru di industri, karena mereka belajar pada kondisi nyata dengan suasana kerja yang sebenarnya. Selesai melaksanakan praktik industri siswa akan disibukkan berbagai kegiatan yang harus dilaksanakan untuk kelulusannya. Siswa sekolah menengah kejuruan dinyatakan lulus jika mereka berhasil menyelesaikan Ujian  Sekolah, Ujian  Nasional dan Uji Kompetensi siswa Uji kompetensi siswa dilaksanakan sesuai dengan kompetensi keahliannya dan dilaksanakan sebelum ujian nasional.
Menurut Joko Sutrisno yang dimuat pada panduan uji kompetensi dari DP SMK (2012: 2) tujuan dilaksanakan uji kompetensi adalah sebagai indikator  ketercapaian standar kompetensi lulusan, sedangkan bagi stakeholder uji  kompetensi dijadikan informasi atas kompetensi yang dimiliki calon tenaga kerja.
Siswa dikatakan lulus uji kompetensi jika sudah  melaksanakan uji kompetensi keahlian meliputi uji kompetensi praktik dan  uji kompetensi teori. Uji kompetensi teori digunakan untuk mengukur pengetahuan dan pemahaman siswa, sedangkan uji kompetensi praktik berfungsi untuk mengukur kemampuan siswa (DP SMK, 2012: 2).
Persentase skor uji kompetensi praktik adalah 70% dan uji kompetensi teori sebesar 30%. Menurut Badan Standar Nasional Pendidikan (2012: 25), secara keseluruhan skor yang harus diperoleh siswa untuk lulus uji kompetensi yaitu minimal 6,0.
Pelaksanaan ujian kompetensi Praktek pada Tingkat Pertama bertujuan untuk mengetahui tingkat penguasaan siswa terhadap kompetensi praktek yang telah di laksanakan melalui program unggul. Selain itu juga sebagai evaluasi bagi guru dan sekolah terhadap perkembangan ranah psikomotorik siswa melalui ujian kompetensi praktek.Adapun fungsi uji kompetensi produktif untuk SMK adalah:
Pertama salah satu alat ukur keterserapan diklat yang telah berlangsung dari awal hingga akhir sekolah, sehingga seorang dianggap mampu menguasai materi pembelajaran kompetensinya bila telah lulus dari Uji Kompetensi Produktif/Praktek.
Kedua, Uji Kompetensi Produktif adalah pengakuan diri atas kemampuan pada bidang kompetensinya, bahwa peserta didik yang telah lulus Uji Kompetensi Produktif akan diakui kompetensinya yang dibuktikan dengan sertifikat yang diterimanya.
Ketiga, Uji Kompetensi Produktif merupakan penghargaan dan pengakuan peserta didik dan pendidik atas proses kegiatan belajar mengajarnya oleh dunia kerja hal ini dapat terlihat dengan ujian yang melibat dunia usaha/dunia industri, asosiasi profesi dan para pakar dibidangnya.
Keempat, Uji Kompetensi Produktif adalah pintu masuk kedunia kerja, sesuai dengan tujuan pendidikan di SMK yaitu mendidik tenaga trampil dan mandiri tingkat menengah, maka sertifikat hasil uji kompetensi produktif yang diketahui oleh dunia kerja dapat digunakan untuk melamar pekerjaan, yang dapat meyakinkan dunia usaha dan industri akan kemampuan sipelamar.

Tujuan dan Sasaran.
       Tujuan 

  1. Sebagai Evaluasi terhadap perkembangan hasil belajar praktek siswa pada kompetensi praktek Teknik Sepeda Motor. 
  2. Memotivasi siswa untuk meningkatkan mutu pembelajaran baik teori maupun praktek pada kompetensi praktek Teknik Sepeda Motor. 
  3. Bentuk sertifikat pengakuan kompetensi yang berlaku selama setahun masa pembelajaran
  4. Menjadikan siswa – siswa pada kompetensi Keahlian Teknik Sepeda Motor sebagai siswa yang memiliki skill dan berkualitas dimasa akan datang.

2.   Sasaran
Semua siswa Teknik Sepeda Motor di lingkungan SMK Wira Karya Mandiri

Bentuk Sertifikat
  

Bentuk sertifikat pengakuan kompetensi yang berlaku selama setahun masa pembelajaran







Tidak ada komentar:

Posting Komentar